Karimun, 12 Juli 2025 – PT MSM Tiga Matra Satria membuktikan keseriusannya dalam kerja sama strategis dengan Pemerintah Kabupaten Karimun. Perusahaan tersebut telah menyetorkan Rp 100 juta ke kas daerah sebagai jaminan awal Pendapatan Asli Daerah (PAD) usai penandatanganan Perjanjian Kerja Sama (PKS) pengelolaan parkir se-Karimun.
Langkah ini menjadi bukti konkret bahwa perusahaan tidak hanya hadir untuk mengejar bisnis, tetapi turut ambil bagian dalam pembangunan dan peningkatan pendapatan daerah secara jangka panjang.
🤝 Tanpa Bebani APBD, Investasi Swasta Murni Rp 2,2 Miliar
Berbeda dengan proyek lain yang kerap mengandalkan APBD, kerja sama ini bersifat kemitraan murni swasta, di mana PT MSM akan menggelontorkan dana investasi awal sebesar Rp 2,2 miliar untuk membangun infrastruktur parkir modern di 52 titik lokasi strategis di Pulau Karimun Besar.
Proyek ini mencakup:
- Barrier gate otomatis
- Mesin tiket digital
- Sistem sensor kendaraan
- Kamera CCTV + jaringan pemantauan real-time
- Sistem pembayaran non-tunai dan digital reporting
“Kami tidak datang dengan janji kosong. Komitmen kami nyata, diawali dengan setoran Rp 100 juta ke kas daerah dan pembangunan sistem yang dapat langsung dimonitor oleh dinas terkait,” ujar perwakilan Direksi PT MSM.
📊 Skema Bagi Hasil yang Bertumbuh dan Pro-Rakyat
Kerja sama ini bukan hanya menguntungkan pihak swasta. Justru dalam jangka panjang, Pemkab Karimun akan mendapatkan kenaikan bagi hasil yang progresif:
- Tahun 1–3: 30% untuk Pemkab
- Tahun ke-4: 35% untuk Pemkab
- Tahun ke-5 dan seterusnya: 40% untuk Pemkab
Dengan sistem ini, PT MSM memastikan bahwa PAD Karimun akan meningkat lebih dari 200%, tanpa risiko pemborosan anggaran atau kebocoran retribusi.
👥 PT MSM Libatkan Warga Lokal dan Beri Pelatihan Jukir
Komitmen PT MSM tidak berhenti di sistem teknologi. Perusahaan juga melibatkan juru parkir (jukir) lokal untuk tetap bekerja di lapangan. Mereka akan dibekali pelatihan sistem digital, etika pelayanan, dan pengelolaan retribusi berbasis perangkat lunak.
“Kami tidak menghilangkan pekerjaan orang. Kami justru menaikkan standar dan martabat jukir lokal agar lebih profesional dan dihargai,” tambahnya.
🌐 Pengalaman Nasional: Bukan Pemain Baru
PT MSM Tiga Matra Satria telah membangun sistem parkir digital di berbagai wilayah Indonesia, termasuk:
- Bandara di Papua dan Kalimantan
- Jalan Tol Koja Jakarta
- Kawasan wisata di Bali dan Cicalengka
- Gedung perkantoran dan apartemen di Bandung dan Surabaya
Dengan pengalaman dan rekam jejak nasional ini, Pemkab Karimun memilih mitra yang sudah teruji profesional dan siap membangun tanpa eksperimen.
💬 Bupati Iskandarsyah: “Ini yang Kita Butuhkan”
Bupati Karimun H. Iskandarsyah menyampaikan apresiasi atas kesigapan dan komitmen PT MSM dalam menjalankan perjanjian kerja sama:
“Kita butuh mitra yang profesional, bukan yang sekadar janji di atas kertas. PT MSM datang dengan investasi nyata dan kerja cepat. Kami optimis, parkir Karimun akan jauh lebih tertib, transparan, dan mendongkrak PAD.”
✅ Penutup
Kerja sama ini adalah awal dari transformasi besar sektor perparkiran di Karimun. Dengan sistem digital, kolaborasi sehat, dan komitmen tanpa dana APBD, PT MSM Tiga Matra Satria menunjukkan bahwa swasta bisa hadir sebagai mitra pembangunan, bukan sekadar penyedia layanan.
PT MSM hadir bukan untuk mengambil, tapi untuk memberi. Bekerja, membangun, dan membagi hasilnya bersama masyarakat Karimun.